11/03/2025
Waktu yang Tepat untuk Pemberian Nutrisi tanaman
1. Tahap Awal (Sebelum Tanam/Persiapan Lahan)
✅ Pupuk dasar seperti kompos, pupuk kandang, atau pupuk fosfat (SP-36) diberikan sebelum tanam untuk memperkaya tanah.
✅ Dolomit/kapur pertanian jika tanah terlalu asam, diberikan 2 minggu sebelum tanam.
2. Fase Pertumbuhan Vegetatif (Awal Tanam - Pembentukan Daun & Akar)
✅ Pupuk N tinggi (Urea, ZA, NPK dengan dominan N) → untuk mempercepat pertumbuhan daun dan batang.
✅ Unsur mikro (Fe, Zn, Mn, 😎 → untuk merangsang metabolisme tanaman.
✅ Pupuk organik cair / biostimulan → meningkatkan daya serap akar terhadap nutrisi.
⏰ Waktu Aplikasi:
Pupuk akar → diberikan 7–10 hari setelah tanam.
Pupuk daun → bisa mulai disemprot sejak tanaman berumur 2–3 minggu.
3. Fase Generatif (Pembentukan Bunga & Buah)
✅ Pupuk P dan K tinggi (SP-36, KCl, MKP, KNO3, NPK dominan K) → membantu pembentukan bunga dan buah.
✅ Kalsium (Ca) → mencegah kerontokan bunga dan buah, serta memperkuat jaringan tanaman.
✅ Magnesium (Mg) → meningkatkan fotosintesis agar produksi energi lebih optimal.
⏰ Waktu Aplikasi:
Pupuk akar → diberikan saat tanaman mulai berbunga.
Pupuk daun → bisa disemprot 2–3 kali seminggu untuk hasil maksimal.
4. Saat Tanaman Terserang Penyakit
⚠️ Jangan hanya mengandalkan pupuk saat tanaman sakit.
⚠️ Fokus utama adalah mengendalikan penyakit dengan fungisida atau biopestisida.
✅ Pupuk Kalsium, Silika, dan Kalium → membantu memperkuat jaringan tanaman agar lebih tahan terhadap infeksi.
✅ Amino acid & Vitamin B → membantu pemulihan tanaman yang stres akibat penyakit.
⏰ Waktu Aplikasi:
Setelah aplikasi fungisida atau pestisida, berikan pupuk daun berbasis mikro dan kalsium untuk pemulihan.