
23/04/2025
Jumbo dengan imaginasi nya yg sangat luas dan buku peninggalan papa mamanya merupakan refleksi jaman ketika aku masih kecil dengan cerita cerita imaginasi yg berseliweran di televisi. Casper, Doraemon, Sailormoon, Dragon Ball, Chibi Maruko Chan dan buku buku fiksi yg aku sering baca, Trio Detektif, Lima Sekawan, Malory Towers, Pas**an Mau Tau, Majalah Bobo, Majalah Mentari Putra Harapan.
Rasanya menonton film ini, memanggil inner child ku. Sehingga ketika ada yg bilang bahwa film ini tidak masuk logika dan khayalan, kenapa ada hantu juga? Oke..itu anggapan dari orang dewasa yg pemikirannya sudah terkotak kotak. Belum bisa menyelami pemikiran anak kecil yang punya imaginasi bebas.
Bagi orang dewasa, sosok hantu digambarkan pesugihan atau musyrik. Berbeda dengan yg dipikirkan anak anak, bagi mereka sosok meri (hantu kecil) adalah teman yg baik dan s**a menolong, apalagi jumbo diceritakan disini adalah anak yg sering dibully.
Salah satu sistem support untuk karakter utama jumbo adalah nenek. Nenek adalah sosok yg baik, mau mendengarkan dan bijaksana terhadap cucunya. Seneng banget kalau punya nenek pastinya 🥰
Film ini penuh dengan pesan moral, seperti majalah atau buku cerita yg sering aku baca ketika aku masih kecil 🤗🥰 sehingga layak ditonton bersama keluarga ❤️