
01/07/2025
*Susu Kambing Lebih Baik dari ASI*
Sulit menemukan pengganti kesempurnaan ASI, namun tahukah Anda bahwa ada susu lain yang kandungan nutrisinya menakjubkan dan punya kemiripan dengan "emas cair" ini?
Ya, susu kambing muncul sebagai juara, terutama dalam hal oligosakarida, senyawa penting yang juga berlimpah di ASI. Dibandingkan susu sapi, susu kambing punya profil yang lebih mirip, berdasarkan temuan dari beberapa jurnal internasional.
Berikut adalah poin-poin utama yang menunjukkan mengapa kandungan susu kambing, khususnya oligosakarida, mendekati ASI:
* Oligosakarida yang Mirip ASI: Jurnal "Goat Milk Oligosaccharides: Their Diversity, Quantity, and Functional Properties in Comparison to Human Milk Oligosaccharides" oleh Anand Singh, Harsharn Gill, dkk. (2020) yang diterbitkan di Journal of Agricultural and Food Chemistry, mengungkapkan bahwa susu kambing memiliki oligosakarida (gMOS) yang jauh lebih banyak dan beragam dibandingkan susu sapi atau domba. Meskipun jumlahnya tidak sebanyak ASI, beberapa struktur gMOS ini identik dengan oligosakarida ASI (hMOS).
* Fungsi Prebiotik dan Anti-infeksi: Oligosakarida ini tidak hanya mirip, tapi juga memiliki fungsi penting! Penelitian dalam "Oligosaccharides in goats' milk-based infant formula and their prebiotic and anti-infection properties" oleh Harsharn Gill, Anand Singh, dkk. (2019) di British Journal of Nutrition menemukan bahwa oligosakarida dalam formula berbasis susu kambing secara signifikan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik seperti bifidobacteria dan lactobacilli, serta mengurangi perlekatan patogen. Ini adalah salah satu fungsi krusial oligosakarida di ASI.
* Dukungan untuk Kesehatan Saluran Cerna: Sebuah tinjauan dalam "Biological Relevance of Goat Milk Oligosaccharides to Infant Health" oleh Harsharn Gill, Mandy V. van der Toorn, dkk. (2023) di Journal of Agricultural and Food Chemistry juga menekankan bahwa adanya gMOS dengan kemiripan struktur dan fungsi dengan hMOS menunjukkan relevansi biologis susu kambing untuk kesehatan dan perkembangan, terutama dalam mendukung sistem pencernaan dan kekebalan tubuh yang mirip dengan peran ASI.
Penelitian-penelitian ini menggarisbawahi bahwa susu kambing, terutama karena profil oligosakaridanya yang unik, menawarkan nutrisi yang bisa menjadi alternatif menarik dan memiliki beberapa kemiripan fungsional dengan ASI yang berharga.
Jadi, masih ragu mencoba susu kambing?
Buktikan sendiri potensi luar biasanya!!!